Kamis, 11 Oktober 2018

Menjadi Kreatif dengan Smartphone Menjelang Pemilu Bagi Pemilih Pemula

Image result for STRATEGI RAHASIA CALEG MENANG; MENDONGKRAK POPULARITAS

caleg bekasi - 9 April 2019 kelak, bangsa Indonesia akan mengadakan hajatan politik menjadi lambang lahirnya keinginan baru penentu nasib bangsa 5 tahun yang akan datang. Semua masyarakat Negara yang sudah penuhi prasyarat menjadi pemilih diinginkan untuk dapat memberi hak suaranya pada pemilu 2019 ini. Mengenai jumlahnya keseluruhan pemilih yang sudah tercatat oleh KPU untuk pemilu 2019 ialah beberapa 186.612.255 orang. Dari keseluruhan itu, seputar 19,7% atau seputar 36,7 juta-nya ialah pemilih pemula. Perihal ini didasarkan pada rata-rata jumlahnya pemilih pemula pada pemilu tahun 2004 & 2009. Pemilih pemula sendiri ialah mereka yang baru pertama-tama pilih semenjak pemilu yang diadakan di Indonesia, dengan rentang umur 17-21 tahun. Dari rentang umur itu, jelas sebagian besarnya ialah grup pelajar serta mahasiswa tingkat basic yang mungkin belumlah demikian memahami info berkaitan skema pemilu ini. Beberapa pemilih pemula ini pula begitu rentang tidak untuk memberi hak suaranya. Padalah, jumlahnya sekitar itu bila dapat dimobilisasi oleh 3 saja parpol, juga bakal dapat mengangkat pencapaian suaranya.

Di sisi lain, perubahan tehnologi yang ada sekarang ini menyiapkan banyak keringanan dalam akses info, ditambah lagi didorong menjamurnya smart phone di harga yang dapat dijangkau. Survey yang dikerjakan oleh team penelitian serta pemasaran asal Singapura (We Are Social) pada beberapa negara di Asia Pasifik cukuplah mengagetkan terutamanya untuk Indonesia. Dari keseluruhan jumlahnya masyarakat Indonesia yakni 251.160.124 jiwa, terdaftar pemakai handphone sekitar 281.963.665 (112%), serta keseluruhan nomer yang aktif ialah sekitar 307,2 juta, dengan rata-rata kepemilikan nomer perindividu ialah 3 nomer (provider). 14% dari keseluruhan populasi itu ialah pemakai smartphone, serta rata-rata waktu pemakai smartphone memakai sarana internet ialah 2 jam 30 menit /hari. Waktu yang tidak sesaat untuk menelusuri dunia maya serta berjejaring sosial. Perubahan jaman sekarang ini, ikut menuntut kepemilikan handphone bahkan juga smartphone jadi barang keperluan basic buat pelajar serta mahasiswa. Keadaan berikut yang perlu digunakan serta dioptimalkan oleh beberapa pemilih pemula untuk mencerdaskan diri dengan info berkaitan pemilu.

Buat beberapa pemilih pemula, jadi kreatif mendekati pemilu untuk memperoleh info dapat diawali dengan smartphone yang dipunyai. Awalilah searching untuk mencari tahu lebih jauh mengenai informasi sekitar pemilu di web KPU. KPU ialah instansi yang diamanahkan untuk mengatur jalannya pesta demokrasi ini. Semua info mengenai pemilu pada intinya dapat diperoleh melalui satu pintu yakni lewat web KPU (www.kpu.go.id). Awalilah untuk mencari tahu apa kalian telah tercatat atau belumlah menjadi pemilih dengan meng-klik spanduk ‘DPT Pemilu 2019’ dibagian kiri bawah website. Bila kalian belumlah tercatat, mintalah pertolongan orangtua untuk lapor pada petugas PPS di Kelurahan kalian untuk daftarkan diri.

Bila kalian telah masuk menjadi DPT (Rincian Pemilih Masih). Awalilah untuk mencari tahu siapapun caleg yang nanti akan kalian pilih. Butuh kalian kenali jika nanti kalian akan pilih anggota Dewan Perwakilan Rakyat, serta Dewan Perwakilan Daerah. Rincian partai serta beberapa nama calon legislatif dapat kalian lihat dibagian atas situs yakni “DCT DPR Pemilu 2019” serta “DCT DPD Pemilu 2019”. Sesudah di click maka muncul PDF beberapa nama calon legislatif dari 15 partai serta 6 pilihan calon legislatif di semasing partainya untuk DPR. Tengah, untuk DPD kalian cuma akan disuguhi beberapa photo calon legislatif tiada grup partainya. Mungkin hampir semua photo yang berada di DCT itu belumlah kalian kenali. Sekalinya ada, kemungkinan yang kalian tahu ialah sebab dia ialah seseorang public figure. Tetapi rasa-rasanya kurang fair bila perhatian kita cuma tertuju pada salah satunya profil yang kita kenal sebab dia ialah public figur, tiada memerhatikan profil yang lainnya. Untuk akhiri penelusuran di situs KPU downloadlah PDF DCT DPR serta DPD daerahmu dalam handphonemu.

Setelah itu, awalilah untuk memperoleh kesan-kesan pertama dari semasing calon legislatif melalui photo yang terpampang. Meskipun banyak yang katakan muka dapat menipu, tetapi sebab terbatasnya waktu dan sebagainya jadi penilaian pertama dari tampilan tidak jadi masalah. Sekurang-kurangnya ciri-ciri seorang dikit banyak pula memengaruhi penampilannya. Sesudah bisa beberapa calon calon yang mengundang perhatian. Awalilah untuk menulis nama komplet serta titel yang menyertainya pada ‘google’. Dengan sesaat mata kita langsung bisa memperoleh rekam jejak calon legislatif itu dalam beberapa site, contohnya web serta website pribadi, account media sosial, atau publikasi yang di catat oleh orang yang lain mengenai calon legislatif yang disebut. Untuk account socmed kalian dapat add atau memfollow account itu untuk menelusuri lebih, bahkan bisa saja dapat juga berkomunikasi langsung lewat alat chat dari account socmed itu. Diluar itu untuk memperoleh info dengan kreatif dapat juga dikerjakan memakai aplikasi chatting seperti BBM, WA, Line, We Chat, Kakao Talk dsj. Ada langkah kreatif yang dapat dikerjakan akan tetapi tidak mengganggu rekan-rekan di daftar chat kita. Yakni menulis status yang dalamnya berkaitan pertanyaan minta info pada partai atau calon legislatif, contohnya “gimana nih menurut kalian partai x” atau contohnya “ada yang tahu tidak calon legislatif x dari partai y”. Bila kalian ialah pemakai alat chat aktif tentu ada banyak rekan chat kalian yang akan memberi respon pada status kalian. Pemakaian alat socmed di rasa akan efisien dibanding mesti searching lebih jauh di situs situs atau website pribadi sebab umumnya alat socmed telah terinstal di smartphone kita. Proses penelusuran ini di rasa cukuplah dapat dikerjakan dalam 1-2 hari. Bila telah meyakini akan rekam jejak seseorang calon legislatif untuk diambil menjadi DPR & DPD, jadi hapalkan partai serta nomer urutnya sebab kelak surat nada cuma akan berisi nama calon legislatif tiada photo. Sesudah itu, cukuplah memberi pesan pada orangtua untuk dibawa pilih di hari penentuan kelak tangal 9 April yang akan datang. Jadilah pemilih pemula yang pintar serta keatif dalam memastikan calon perwakilan kita kelak di DPR serta DPD.

0 komentar:

Posting Komentar